Cara-Cara Menghemat Air
Air adalah senyawa yang penting bagi semua bentuk kehidupan yang diketahui sampai saat ini di Bumi, tetapi tidak di planet lain. Air menutupi hampir 71% permukaan Bumi. Terdapat 1,4 triliun kilometer kubik (330 juta mil³) tersedia di Bumi.
Air adalah sumber daya alam yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh.Meskipun air adalah sumber daya yang terbarukan, namun untuk air bersih ternyata sumber daya ini tidak bisa diperbarui.
Pada pembahasan kali ini kita akan membahas tentang bagaimana cara menghemat air, sebagai berikut :
1. Mengurangi Siraman
Collect and Use Rain Water
Cara pertama dengan kita mengurangi siraman, pada saat musim hujan kita dapat menyirami bunga diganti dengan air hujan. Penggunaan air pada teknik penyiraman harus digunakan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan kebutuhan. Beberapa aktivitas penyiraman air yang biasa dilakukan manusia adalah aktivitas mencuci kendaraan, menyiram tanaman dan halaman atau juga aktivitas penyiraman pada toilet duduk. Dalam aktivitas ini Anda tidak boleh menggunakan air secara berlebihan.
2. Memantau Penggunaan Air
how if water can talk to you??
Jika kita adalah salah satu orang yang ingin menghemat air dengan baik maka untuk kita perlu melakukan pemantauan pada penggunaan air di rumah kita. Tanpa adanya pemantauan air bersih yang seharusnya bisa dikendalikan memang bisa saja kemudian sumber daya ini menjadi terbuang dan habis. Maka dari itu untuk bisa menghemat air maka pemantauan dan pengendalian adalah harga yang tak bisa ditawar. Kita bisa melakukan pemantauan air ini dengan memasang meteran air bisa tidak terlalu boros atau pun mengidentifikasi adanya kebocoran.
3. Memperbaiki Kebocoran
Perbaiki Sumber Kehidupan Kita(AIR)
Apabila Anda menemukan kebocoran pada saluran pipa air tersebut Anda harus segera bergegas untk memperbaikinya. Dengan segera memperbaiki kebocoran saluran pipa air ini maka penghematan bisa Anda wujudkan dengan baik.
Adapun langkah-langkah memperbaiki keran yang bocor, sebagai berikut :
- Matikan semua sumber air, baik dari pompa maupun PAM.
- Gunakan kunci pas untuk melepaskan keran dari pipa dengan cara memutarnya berlawanan arah jarum jam. Hati-hati saat melakukan ini agar tidak menimbulkan goresan pada keran tersebut.
- Jika keran masih bisa digunakan kembali, bersihkan pangkal keran tersebut dari sisa-sisa lem dan selotip lama. Jangan lupa, bersihkan juga lubang pipa PVC dan usahakan bagian pangkal lubangnya telah kering.
- Setelah semuanya telah bersih dan kering, lilitkanlah selotip pada pangkal tersebut sebanyak kurang lebih lima lilitan.
- Selanjutnya, oleskan lem pipa pada pangkal keran tersebut dan segera pasangkan pada lubang pipa. Putar-putar searah jarum jam untuk mengencangkan sambungan ini.
- Kencangkan sekali lagi sambungan tersebut dengan menggunakan kunci pas.
- Nyalakan sumber air dan cek apakah keran sudah tidak bocor lagi.
4. Mematikan Keran
Cintai Lingkungan di Sekitar Kita Demi Kelangsungan Hidup Kita
Salah satu hal yang seringkali membuat sumber daya air ini banyak terbuang sia-sia adalah kita lupa mematikan keran air. Saat keran air terbuka dan mengelaurkan air, maka memang akan terjadi pemborosan air yang sia-sia. Air yang mengisi tempat penampungan yang sudah penuh, akan membuat air bersih terbuang sia-sia. Jadi kita harus memiliki kesadaran untuk peduli terhadap lingkungan sekitar.
5. Mandi dengan shower, daripada gayung dan bathtub
Mandi dengan gayung bisa menghabiskan seiktar 15 liter air sementara dengan bathtub, paling tidak 100-300 liter air habis. Dengan pori yang membuat sebaran air lebih luas, menurut Nasrullah Salim, pemerhati masalah energi dan lingkungan, shower bisa menghemat air lebih dari 60%.
Itu tadi adalah cara-cara menghemat air, walaupun saya tidak membahas keseluruhan tetapi semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar